Salam Blogger!

Seperti biasa lah ya, malam malam yang dingin begini enak nya nyari yang hot - hot. Dan Pengen Melihat yang agak Nakal - Nakal namun sedikit Romantis. Jadi mulai lah imajinasi bermain - main dengan pikirang Ngeras. Namun apa yang di khayalkan tidak terluahkan dengan sempurna, namun untuk mengatasi rasa kecewa akan layanan imajinasi yang tidak memuaskan dengan kata lain keburu letoy, akhirnya mau tak mau setelah Malam Pertama yang Menggairahkan itu 2 hari yang lalu, akhirnya Blogwalking kembali Beraksi dengan Jiwa Muda yang merah membara.


Dari Hasil Blogwalking yang penyusupan nya di lakukan dengan sedemikian yang lebih enak nya dengan suasana yang mendukung, yah suasana hati yang agak sedikit mendung, akhirnya mulailah mencari cari hal - hal yang berbau (emang bau apaan?) Romantis dan Sedikit Puitis. Dan Pilihan Mouse jatuh mengKlik suatu Blog yang Berisi Bait Puisi Sapardi Djoko Damono. Di Bawah Ini Sebagian Bait Puisi Sapardi Djoko Damono :

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu


Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada
( Mencintai Mu Dengan Sederhana - Sapardi Djoko Damono )


Puisi Tersebut adalah sebagian bait nya Aku Ingin Mencintai Mu Dengan Sederhana oleh Sapardi Djoko Damono yang Sempat ku pikir bahwa puisi tersebut adalah karya nya Khalil Gibran, nah ternyata bukan nya aku saja yang mengira ini adalah Karya nya Khalil Gibran akan tetapi di luar sana masih banyak juga yang menganggap Puisi tersebut adalah milik nya Khalil Gibran padahal yang Sebenarnya adalah Milik nya Sapardi Djoko Damono. Pertama kali adalah meluncur pada sebuah blog yang berisi Postingan nya berisi Puisi nya Khalil Gibran, Namun mata yang menatap satu persatu kalimat akhirnya terpacu pada Bait:

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu


Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada


Di Bait tersebut ku menemukan kata - kata yang mempunyai nilai sastra yang tinggi, jujur saja aku masih belum mengenal bahkan mengetahui Khalil Gibran, sehingga puisi tersebut yang di posting di blog xxxxxx yang menyatakan adalah karya Khalil Gibran, ku telan begitu saja sedalam - dalam nya yang kemudian ku benamkan didasar benak yang paling dalam tanpa mengira bahwa yang empunya puisi tersebut adalah Sapardi Djoko Damono. Dan info yang menyatakan bahwa pemilik puisi tersebut adalah Sapardi Djoko Damono sangat mengejutkan ku, ternyata aku termasuk kedalam MisInform yang mana puisi tersebut telah Ku Update di Status Facebook Ku.

Nah agar teman - teman yang lain nya tidak salah informasi, makanya puisi tersebut aku posting biar teman - teman yang lain kagak kayak aku.


Semoga Bermanfaat dah untuk agan - agan semuanya.
Maaf bila ada kata - kata yang salah, bila ada kata yang tidak berkenan, mohon di maafkan, oke cuy?
Sekian dan Terima Kasih.
Wassalam
Tertanda Eel Eliyanto Kaudan

Salam Blogger!



Share on :

11 Responses to Antara Sapardi Djoko Damono Dan Khalil Gibran

  1. koskakiungu Says:
  2. oohh, ternyata bukan kahlil gibran? *padahal ang gak tau* hehhehe, tapi niy puisinya udah menjamur banget.udah sering dengar. thankz infonya

     
  3. famfir Says:
  4. kunjungan balik....
    makasih udh mengunjungi rumahku.... ^^

     
  5. @KosakakiUngu : Ya pertama ane memang mengira itu adalah Puisi nya Khalil Gibran, ternyata ane salah..untung seorang teman mengingatkan bahwa itu adalah puisi nya Sapardi Djoko Damono :D

    @Magic : sama sama..thanks juga udah berkunjung

     
  6. bayu hidayat Says:
  7. oooo baru tau. bukan kahlil gibran. ya sudah lah. yang penting puisi nya bagus banget. enak di ksi ke cewek gw

     
  8. kenapa dianggap milik Kahlil Gibran, karena kita tidak kenal Sapardi Joko Damono. Kita selalu kagum dengan sesuatu yang datangnya jauh dari kampung kita, tetangga sendiri diabaikan.

     
  9. Bippi Says:
  10. trims infonya sob...
    ternyata pencinta puisi juga, jadi tau seluk-beluk penulis

     
  11. saya juga percaya kalo itu punyanya sapardi. :)
    udah dari dulu tau dari penulis2..:)

     
  12. hmmm. . . . siapa pun itu, puisinya bgus bangeeeeeeet.... Hhehehe, ane suka.

    Salam spirit Fahri's Articles

     
  13. Bayu Hidayat : Silakan..Semoga sang Pacar Klepek2...hohohoo

    Muhammad A Vip : bukan di Anggap...teranggap...pertama kali mencari kata2 puisi ketemunya Punya Seorang Blogger yang mencamtum kan Puisi tersebut yang mana puisi tersebut di klaim oleh sang pemilik Blog adalah sbagai milik Khalil Gibran..untung nya teman ane mengingatkan..

    Bippi : Cinta juga..pengen punya puisi yang bisa memotivasi :D

    TUKANG CoLoNG : wah...mantaaf donk..artinya mas tidak terjebak dalam suatu jurang kesalahpahaman :D

    Fahri Samudra : wah, yang pasti negeri kita punya sastrawan yang tidak kalah hebat nya ketimbang sastrawan luar sana :D

     
  14. Kedua puisi sama semuaa?? jadi bedakan antara puisi Kahlil gibran sama sapardi apaa??
    Terima Kasih

     
  15. Masih bingung, apa bukti bahwa puisi itu milik Kahlil ataupun Sapardi?? Ada yg bisa ngasih info yg real??
    Aku sukaaaaaaaaaaaaaaa bgt sama puisinya, apa ge klw ARBANI yang bacakan

     
.......................................